Dilail Abimanyu berkesempatan untuk berbicara dengan penyerang berusia 21 tahun tersebut.
Dia menceritakan bahwa dia sudah lama dihubungi oleh Brisbane Roar, namun Rafael mempertimbangkan untuk bergabung ketika klubnya saat itu, ADO Den Haag mendpatkan striker baru.
Akhirnya setelah dihubungi oleh pihak klub, Rafael menandatangani kontrak dengan Brisbane Roar
Pindah dari Belanda ke Australia ibarat berpindah ke sisi lain dunia. Itulah yang juga dirasakan oleh Rafael saat harus jauh dari keluarga dan teman-temannya di Belanda.
Bagaimana saya bisa mendapatkan banyak menit bermain? Saya hanya menunjukkan kemampuan saya pada saat latihan dan pertandingan.Rafael Struick, Pemain Brisbane Roar
Walaupun dia tetap fokus pada sepakbola, Rafael mengatakan dia nyaman tinggal di Brisbane dan melihat banyak hal-hal yang menyenangkan di sana.
Di musim pertamanya bersma Roar, Rafael tidak memasang target apapun, dia hanya berusaha untuk bisa bermain di banyak pertandingan.
Dengarkan setiap hari Senin, Rabu, Jumat dan Minggu jam 3 sore. Ikuti kami di dan , serta jangan lewatkan kami.