Di antara daftar penampil hari itu ada nama-nama seperti Doe Eyes, Jarrah Band dan Pirritu.
Banyak diantara mereka yang hadir dalam festival itu juga sebelumnya menghadiri aksi Invasion day. Ribuan peserta aksi memenuhi jalan besar kota Melbourne untuk menyuarakan bahwa tanggal tersebut juga dipandang sebagai tanggal untuk berduka bagi sebagian komunitas pribumi Australia.
Ada beberapa kios yang berdiri di Treasury Gardens saat festival Share the Spirit berlangsung. Salah satunya adalah kios organisasi Connecting Home, yang misinya adalah membantu komunitas pribumi yang termasuk dalam generasi yang dicuri atau Stolen Generations.
Vanessa Vine, seorang Case Manager di Connecting Home menyatakan bahwa hari itu Ia berduka mengingat tanggal 26 Januari baginya membuatnya teringat akan usaha-usaha untuk merusak alam Australia, misalnya melalui pencemaran sumber air, dan juga pembantaian warga pribumi.
Sharing the Spirit Festival Credit: Dina Indrasafitri
“Saya sangat beruntung karena saya diambil saat saya masih bayi dan saya diadopsi, jadi saya tidak dimasukkan ke sebuah institusi atau ke panti asuhan,” jelasnya.
Menurut Paul Davies, yang juga bekerja di Connecting Home, mereka yang termasuk korban dari kebijakan-kebijakan terkait Generasi yang Dicuri tidak selalu terang-terangan terlihat bermasalah. Ada banyak klien organisasi tersebut yang dari luarnya tampak baik-baik saja, namun tetap membutuhkan bantuan.
“...ada bagian yang hilang dari masa lalu mereka dan ini bukanlah sesuatu yang mereka bisa atasi tetapi mereka bisa berusaha memulihkan diri dan semoga memperbaiki untuk generasi mendatang,” ucapnya.
Meskipun tanggal 26 Januari bagi mereka yang hadir dan tampil di festival ini membawa arti yang pilu, namun festival ini, selain merupakan ajang yang bermanfaat untuk berbagi info dan bersilaturahmi juga menjadi hiburan. Vanessa menyatakan dirinya terhibur dengan musik yang dimainkan, juga karena suasana rindang taman dan berbagai makanan lezat yang memeriahkan festival Share the Spirit.
No Pride in Genoside Credit: Dina Indrasafitri