LISTEN TO

Yerrabingin - Australia's First Indigenous Roof Garden
SBS Indonesian
13/03/202504:19
Kebun pertanian ini dinamakan Yerrabingin House yang dalam bahasa Aborigin, Yerrabingin berarti ‘we walk together’.
Kebun ini terletak di South Everley, tidak jauh dari Botany Bay di SYdney.
Ini bukanlah taman atau kebun biasa karena letaknya yang sangat unik, yaitu di atas atap gedung bangunan beton.
Yerrabingin adalah pertanian atap adat pertama di dunia yang didedikasikan untuk tanaman dan bunga tradisional.

Yerrabingin Garden Credit: Yerrabingin
Lebih dari 2.000 tanaman yang dapat dimakan, berkhasiat obat, dan memiliki nilai budaya yang penting ditanam di sana dan menghidupkan kembali tradisi Aborigin yang kaya.
Kisah ini bermula dari persahabatan erat antara Clarence Slockee dan Christian Hampson, dua penduduk asli Australia.
Saat mengikuti program bisnis eksekutif di bidang pertamanan untuk komunitas Aborigin dan Torres Strait Islander, timbul inspirasi mereka untuk menciptakan kebun komunitas yang unik.
Kebun ini akan menampilkan flora asli Australia
Pasangan ini awalnya diminta untuk membuat taman lanskap budaya untuk kawasan tersebut ketika perusahaan pembangun Mirvac mengusulkan pertanian atap.
Kemitraan unik dengan Mirvac ini telah memungkinkan Yerrabingin untuk memadukan pengetahuan dan pemikiran desain kolaboratif ke dalam domain publik baru di South Eveleigh.
Pertanian atap perintis ini menawarkan pengetahuan budaya dan lingkungan dari budaya tertua yang masih ada di dunia kepada masyarakat dan pengunjung, menyediakan satu dari sedikit situs di Australia yang menawarkan serangkaian keterlibatan dan pengalaman pendidikan yang menarik yang berfokus pada perayaan dan mengenang budaya Aborigin.
"Tidak ada yang menggunakan pendekatan permakultur dengan menggunakan semua tanaman asli, atau membangun pertanian asli di atas atap," kata Hampson.
"Kedengarannya seperti peluang yang bagus dan Mirvac benar-benar memahami pentingnya hasil proyek bagi masyarakat."
Mereka menanam 35 spesies tanaman dan buah yang berbeda di atap pada bulan Maret 2019. Untuk menjaga beban tetap ringan, mereka terpaksa menggunakan tanah yang mudah dikeringkan dan hanya menanam spesies yang membutuhkan sedikit irigasi.

Yerrabingin garden open for public Credit: Yerrabingin
Untuk membiayai perkebunan itu, mereka merancang "Program-program yang menyeluruh dan paket pendidikan serta dan lokakarya.
Komponen pendidikan itu mencakup keterlibatan dengan sekolah-sekolah lokal melalui modul kurikulum untuk Kelas 4-6, serta paket wisata budaya yang akan mencakup wisata jalan kaki, memasak, dan mencari makanan.
Sementara itu lokakarya tentang makanan semak belukar, permakultur asli, pengasinan dan pengawetan, penenunan dan seni diselenggarakan di atap, yang dapat disewa untuk berbagai acara dan akan digunakan sebagai ruang budaya Pribumi untuk pertunjukan musik dan tari.
Mereka juga merencanakan untuk perapian teppanyaki yang terbuat dari tanah liat gundukan rayap, dan taman hujan Pribumi yang dirancang untuk memperkenalkan kembali proses alami ke dalam lanskap perkotaan.